Libatkan Anak Anda Dalam Persiapan Merayakan Lebaran

Keluarga yang harmonis adalah idaman setiap orang. Anda mungkin salah satu yang mengharapkan keharmonisan juga berada di keluarga kecil Anda. Tak perlu repot mencari ke sana ke mari untuk menciptakan harmonis di dalam keluarga, Anda hanya perlu kembali melihat peran keluarga yang berjalan dalam situasi Anda. Peran keluarga dapat berbeda-beda yang mengakibatkan setiap keluarga memiliki cara mencapai hubungan harmonis yang berbeda-beda pula.

Umumnya, peran keluarga terdiri dari banyak hal, seperti peran pendidikan, ekonomi, hiburan, dan rasa aman. Seringkali terlupakan bahwa kebersamaan dengan anggota keluarga adalah hal yang penting untuk selalu diterapkan. Indah nya kebersamaan ketika berkumpul bersama, bercerita, bercanda gurau bersama tak akan bisa digantikan dengan hal lain dalam meningkatkan rasa kebersamaan dan memiliki dalam keluarga.

Indah nya kebersamaan hanya akan terasa manis jika peran keluarga berjalan semestinya. Anda yang menghabiskan banyak waktu di rumah bisa menjadi inisiator untuk memulai sebuah kegiatan yang bisa membawa keluarga lebih dekat dan lebih akrab lagi. Salah satu cara yang bisa Anda coba lakukan adalah melakukan hal bersama-sama sebisa mungkin. Makan bersama, membantu anak mengerjakan tugas sekolah, memasak kue bersama, membersihkan rumah bersama, wisata bersama, dan mengobrol bersama dapat menjadi pilihan aktivitas yang bisa membangkitkan rasa sayang dan cinta di dalam keluarga yang pada akhirnya mengarah pada pembentukan keluarga yang harmonis.

Sebuah pepatah tua mengatakan ‘ketika keluarga mencapai keadaan harmonis, maka hal itu membawa sukses kepada semua hal’. Pepatah ini menggambarkan bagaimana keharmonisan keluarga dapat menjadi awal kebaikan dalam sebuah keluarga. Hubungan antar anggota keluarga yang lebih baik dan terbuka; orang tua ke anak dan sebaliknya, serta suasana rumah yang lebih nyaman adalah hal-hal baik yang akan menghampiri keluarga Anda begitu kebersamaan dan harmonisasi menjadi bagian dari keluarga. Memang benar jika indah nya kebersamaan akan membawa lebih banyak kebahagiaan bagi keluarga. Terutama bagi Anda yang ingin selalu dekat dengan anggota keluarga.

Lalu, apa lagi yang Anda tunggu? Keterbukaan, kebaikan, kehangatan, sikap yang baik, saling menghargai dan mencintai adalah kunci mencapai keharmonisan dalam keluarga. Mulailah membangun kebersamaan di setiap aktivitas yang Anda lakukan di rumah agar tercipta keluarga yang lebih hangat, bahagia dan akrab. Jika bukan Anda yang memulai, siapa lagi yang akan peduli. Let`s get it started!

Sumber:
parents.com/parenting/better-parenting/the-key-to-family-harmony/
tparents.org/Moon-Books/rcgw/Rcgw-1-4.htm

Ada banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan akademis anak. Peran anggota keluarga, terutama orang tua menjadi faktor penentu terbesar. Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak dapat menjadi pemicu masalah di sekolah. Lebih jauh lagi bahkan dapat menyebabkan anak dikeluarkan dari sekolah. Anda sebagai orang tua tentu saja tak ingin hal ini terjadi, bukan?

Peran orang tua dalam memperhatikan studi anak berpengaruh besar terhadap hasil akademisnya. Biasanya, anak dengan orang tua yang aktif memantau sekolahnya akan lebih rajin ke sekolah, mendapatkan peringkat baik di sekolah, dan jauh dari hal-hal buruk seperti narkoba dan kekerasan.

Sebagai orang tua, Anda tentu harus memahami bahwa setiap tahap pendidikan yang dilewati anak akan berpengaruh pada cara berpikirnya. Pengaruh ini akan membawa perubahan pada diri setiap anak. Apakah perubahan ini membawa kebaikan ataukah keburukan pada dirinya? Hal ini bergantung pada banyak hal, termasuk keluarganya. Di sinilah peran anggota keluarga dibutuhkan. Tak hanya orang tua, orang terdekat lain seperti kakek, nenek, dan saudara sepatutnya memberi perhatian pada anak. Sehingga, hal ini menjadi faktor baik yang mendorongnya tumbuh sehat dan berprestasi di sekolah.

Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan sebagai wujud kepedulian serta kasih sayang kepada anak untuk membantunya mendapatkan prestasi gemilang di sekolahnya. Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk membantu anak berprestasi di sekolah.

Jika Anda sudah menjadi orangtua, Anda pasti selalu menginginkan yang terbaik bagi keluarga, terutama untuk anak-anak. Setiap orangtua pastinya menginginkan memiliki anak yang sopan santun, berprilaku baik dan tumbuh sehat. Bukan hanya untuk menciptakan keluarga bahagia dan harmonis, melainkan pula agar mereka kelak mampu bertahan dalam masyarakat yang tidak bersikao toleran satu sama lain.

Tanpa Anda sadari, menumbuhkan etika atau sikap sopan dan santun dapat dilakukan sedini mungkin pada anak-anak, terutama karena mereka cenderung meniru perbuatan orang tuanya.  Tentu, sopan santun adalah salah satu tips keluarga harmonis  yang bisa Anda tularkan kepada mereka sejak di rumah.

Ada empat kata ‘ajaib’ yang harus Anda ajarkan kepada anak untuk mengembangkan etika yang baik, yaitu tolong, terima kasih, terima kasih kembali, dan maafkan saya. Keempat kata ini memiliki makna tersendiri untuk membentuk karakter anak. Berikut penjelasannya.