Orang tua harus memberikan pelajaran mengenai nilai-nilai kehidupan pada masa tumbuh kembang anak. Pelajaran mengenai life skills ini mungkin tidak diajarkan di sekolah. Kalau pun diajarkan, porsi pengajarannya biasanya lebih sedikit.
Masa tumbuh kembang anak adalah waktu yang paling tepat untuk mengajarkan tentang nilai-nilai kehidupan. Anak-anak harus memperoleh didikan yang baik agar ia tumbuh besar dengan sikap dan pemikiran yang baik pula. Saat berbincang santai sambil minum teh, Anda bisa sedikit menyelipkan bahan pembicaraan mengenai life skills yang perlu ia pelajari.
Nah, nilai kehidupan atau life skills apa saja yang harus Anda ajarkan kepada si kecil?
Mengajarkan Nilai Kehidupan pada Si Kecil
Sopan Santun
Pernahkah Anda sadari bahwa di zaman yang serba modern ini banyak orang-orang yang melupakan sikap sopan santun dalam kehidupan sehari-hari? Sejak kecil, anak harus diajari mengenai sopan santun. Katakan kepadanya bahwa tidak perlu ragu untuk mengatakan “Tolong”, “Silakan”, dan “Terima kasih”. Meskipun di rumah, biasakan si kecil untuk mengucapkan terima kasih setelah menerima sesuatu. Sebagai orang tua, Anda juga harus memberikan contoh yang baik pada si kecil. Jangan ragu untuk mengucapkan terima kasih pada si kecil setelah ia membantu Anda.
Bersyukur
Si kecil harus belajar bersyukur dalam segala hal. Bukan hanya bersyukur ketika ia mendapatkan mainan atau uang jajan saja. Namun, ia juga harus belajar bersyukur terhadap hal-hal kecil yang mungkin tidak disadarinya. Jelaskanlah padanya bahwa ia harus bersyukur memiliki kesehatan, anggota tubuh yang lengkap, dan kehidupannya saat ini. Ia perlu tahu bahwa di luar sana masih banyak anak-anak yang kurang beruntung. Anak-anak tersebut belum tentu bisa sekolah dan makan dengan layak seperti yang ia rasakan.
Kejujuran
Istilah bohong demi kebaikan itu tidaklah benar. Semua kebohongan itu salah. Anak-anak harus diajarkan betapa pentingnya sebuah kejujuran. Ia harus selalu jujur saat berada di sekolah maupun di rumah. Jelaskan konsekuensi yang bisa ia dapatkan ketika berbohong. Orang tua juga harus memberikan contoh untuk bersikap jujur. Jangan sampai Anda berkata bahwa Anda tidak bisa menemani mereka bermain malam ini karena harus meeting, padahal Anda dan suami akan pergi makan malam di luar.
Empati dan Minta Maaf
Jika Anda mengira bahwa semua anak kecil tentu berjiwa besar dan mau mengatakan maaf terlebih dahulu, Anda salah. Tidak semua anak kecil sanggup untuk meminta maaf dan berempati kepada temannya sendiri. Di sini, peran Anda sebagai orang tua sangat penting untuk mengajari anak-anak agar tidak segan untuk meminta maaf jika bersalah.
Bersikap Baik pada Orang Lain
Pernah mendengar istilah “Kebaikan akan dibalas dengan kebaikan” Tanamkan istilah ini di hati dan pikiran si kecil. Tak ada ruginya untuk berbuat baik kepada teman, guru, saudara, keluarga, bahkan orang-orang kecil, seperti asisten rumah tangga maupun supir. Sikap baik ini juga dapat berupa toleransi terhadap teman yang memiliki budaya dan keyakinan yang berbeda.
Di masa tumbuh kembang anak , orang tua harus banyak mengajarkan tentang nilai kehidupan pada anak. Ingat, life skills adalah bekal penting untuk masa depannya nanti. Terutama dengan bimbingan dan kasih sayang Anda sebagai orang tua, si kecil akan tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia yang Anda selalu banggakan.
Sumber
lifehack.org/articles/lifestyle/10-life-skills-every-parent-should-teach-their-kids.html
quickanddirtytips.com/parenting/school-age/9-crucial-life-skills-to-teach-your-child?page=1