Peran ayah tidak bisa dianggap remeh dalam membentuk keluarga harmonis. Selain menjadi tulang punggung dan imam bagi keluarga, seorang ayah juga sangat penting dalam pembentukan karakter keluarga. Jika Hari Ibu Nasional dirayakan setiap tanggal 22 Desember, Hari Ayah Nasional ternyata jatuh pada tanggal 12 November. Ada beberapa fakta seputar Hari Ayah yang penting untuk diketahui. Sambil menikmati teh celup bersama, ajak keluarga untuk mengenal fakta dan sejarah singkat seputar perayaan hari ayah ini:
● Perayaan Hari Ayah Diprakarsai oleh Wanita
Ternyata yang memprakarsai adanya perayaan Hari Ayah Nasional adalah wanita. Pada tanggal 12 November 2006, sekumpulan wanita yang tergabung dalam organisasi Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) menggelar deklarasi Hari Ayah di Pendopo Gede Balai Kota Solo, Jawa Tengah. Deklarasi serupa ternyata juga digelar oleh anggota PPIP lainnya di Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur. Setelah mendeklarasikan Hari Ayah Nasional, organisasi ini memberi piagam deklarasi Hari Ayah dan buku berjudul “Kenangan buat Ayah” kepada Susilo Bambang Yudhoyono yang saat itu menjabat sebagai presiden dan empat bupati di daerah Sabang, Merauke, Sangir Talaud, dan Pulau Rote.
● Bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional
Tidak banyak yang mengetahui bahwa Hari Ayah jatuh setiap tanggal 12 November. Ternyata di tanggal yang sama Indonesia juga merayakan Hari Kesehatan Nasional. Momen perayaan Hari Ayah yang bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional ini bisa dirayakan dengan lebih memperhatikan kesehatan ayah sebagai sosok kepala keluarga. Ajak ayah untuk lebih memperhatikan kesehatan dirinya dan tunjukkan bahwa istri dan anaknya peduli terhadap kesehatannya.
● Negara Lain juga Merayakan Hari Ayah
Jika Hari Ayah Nasional diperingati setiap tanggal 12 November, Hari Ayah Internasional yang diperingati oleh Kanada, Jerman, Italia, Turki, Malaysia, Jepang, Belanda, Pakistan, Singapura, Hongkong, Taiwan, dan Filipina ternyata dirayakan setiap hari Minggu ketiga pada bulan Juni. Pemilihan hari Minggu ini disebabkan karena pada hari Minggu biasanya para ayah libur bekerja sehingga mereka bisa menghabiskan waktu lebih banyak bersama istri dan anak-anaknya.
Merayakan Hari Ayah tentu tidak harus dengan memberi hadiah, melainkan dengan memberi perhatian dan kasih sayang, misalnya dengan membuatkan minuman unik dan mudah yang spesial dari Teh SariWangi sambil berkumpul dan bercerita bersama keluarga. Bila perlu Anda bisa turut mengajak anak-anak untuk membuatkan makanan kesukaan ayah untuk memperingati Hari Ayah Nasional. Tunjukkan rasa cinta kepada ayah dengan memberikan hal-hal spesial yang dapat menyenangkan dirinya.
Sumber:
news.liputan6.com/read/2132816/sejarah-lahirnya-hari-ayah-nasional
news.liputan6.com/read/2363594/cerita-di-balik-lahirnya-hari-ayah-nasional
nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/11/12/nxnwuv282-12-november-diperingati-sebagai-hari-ayah-nasional-begini-sejarahnya
jogja.tribunnews.com/2015/11/12/12-november-hari-ayah-nasional-ini-sejarah-singkatnya
Diakses pada: 23 Okt 2017
Menyimak Sejarah Singkat Perayaan Hari Ayah
