Setelah melangsungkan pesta pernikahan, kehidupan pernikahan yang sebenarnya baru saja dimulai. Baik Anda maupun pasangan harus menata hidup untuk menjadi sebuah keluarga yang harmonis dan bahagia. Tidak dapat dipungkiri bahwa faktor ekonomi merupakan salah satu kunci untuk menjaga kesejahteraan keluarga.
Sambil menikmati secangkir teh asli dari SariWangi ajak pasangan Anda untuk melakukan komunikasi keluarga dalam merencanakan keuangan untuk masa depan yang lebih terjamin. Secangkir teh celup dapat menghangatkan suasana ketika membicarakan rencana keuangan keluarga. Bahas mengenai hal-hal berikut ini ketika Anda dan pasangan mulai merencanakan keuangan masa depan bersama:
Merencanakan Keuangan Keluarga Bersama Pasangan
Atur anggaran bersama
Bila sebelum menikah Anda dan pasangan hanya membuat anggaran untuk biaya pernikahan, kini Anda dan pasangan harus membuat anggaran bersama untuk seumur hidup. Pertimbangkan setiap pengeluaran dalam rumah tangga, seperti biaya kebutuhan pokok, biaya pendidikan anak, atau biaya sewa rumah dan cicilan barang lainnya. Jika Anda dan pasangan sama-sama bekerja, usahakan untuk membagi anggaran rumah tangga ini untuk menjadi tanggung jawab bersama.
Buat prioritas dalam keluarga
Lanjutkan komunikasi keluarga dalam merencanakan keuangan ini dengan membuat prioritas dalam keluarga. Misalnya, jika Anda dan pasangan masih menyewa rumah atau tinggal di rumah orang tua, mungkin Anda dan pasangan dapat membuat prioritas utama untuk memiliki rumah sendiri.
Satu rekening untuk bersama
Anda belum siap membicarakan perencanaan keluarga bila Anda belum siap terbuka dan berbagi dengan pasangan. Hal ini adalah hal yang paling sulit di dalam keluarga. Kami mengerti bahwa Anda ingin memiliki privasi dengan menabung sendiri. Namun, tak ada salahnya jika Anda membuat rekening baru yang nantinya akan dipergunakan bersama dengan pasangan. Sesudah membuat rekening baru, ajak pasangan untuk menyisihkan uang dengan nominal yang sudah ditentukan setiap bulannya.
Kesepakatan bersama dalam menggunakan anggaran keluarga
Anda dan pasangan harus membuat perjanjian bahwa anggaran keluarga hanya boleh dipakai setelah Anda dan pasangan sama-sama sepakat. Tunjuklah salah seorang dari Anda dan pasangan untuk menjadi bendahara. Jika pasangan mengatakan bahwa kebutuhan Anda tidak mendesak dan tidak seharusnya menyentuh anggaran, maka Anda tidak bisa menggunakan anggaran tersebut.
Kejujuran dalam melakukan komunikasi keluarga memang sangat penting, terutama ketika membicarakan perencanaan keuangan. Untuk membuat suasana jadi lebih santai, ajak pasangan membicarakan hal ini sambil menikmati sajian Teh Asli SariWangi. Jangan tunggu sampai hari esok, segera ajak pasangan untuk membahas perekonomian keluarga bersama.
Sumber:
finansialku.com/5-obrolan-keuangan-yang-wajib-dibicarakan-bersama-pasangan/
allianz.co.id/community-detail/tips-untuk-pasangan-muda-agar-tepat-kelola-keuangan-setelah-menikah-25502-1
Diakses pada: 16 Sep 2017
